Implementasi Sidik Jari Sebagai Otentikasi Akses Ruangan pada Universitas Parna Raya Manado berbasis Arduino Mega

Penulis

  • Adityo Clinton Laloan
  • Franky Manoppo

Kata Kunci:

Arduino Mega, Microcontroller, Fingerprint Module, Security System, Solenoid

Abstrak

Abstrak
Gedung Universitas merupakan gedung publik yang dapat di akses banyak orang. Tanpa adanya otentikasi
memungkinkan siapa saja untuk masuk ke mana saja di dalam gedung Universitas yang bisa mengakibatkan banyak
hal. Dengan adanya hal tersebut, maka diperlukan sistem keamanan saat mengakses ruangan. Salah satunya dengan
menggunakan aplikasi rangkaian elektronik berbasis Mikrokontroler. Pada penelitian ini telah berhasil dibuat
sebuah sistem keamanan buka tutup kunci pintu menggunakan sidik jari berbasis Arduino Mega. Sistem ini dibuat
dengan menggunakan sumber tegangan +5V DC untuk modul sidik jari, Micro Switch, LCD, LED, Buzzer, dan
+12V DC untuk Solenoid. Sidik jari dan penekanan pada Switch sebagai masukan, Arduino Mega sebagai
Mikrokontroler, serta Solenoid, LCD, LED, dan Buzzer sebagai media keluarannya. Berdasarkan hasil analisis dan
pengujian yang telah dilakukan, diperoleh kesimpulan bahwa sistem keamanan dalam penelitian ini dapat bekerja
secara optimal. Alat ini dapat membuka menggunakan sidik jari dan mengunci menggunakan sidik jari atau Switch,
sehingga dapat meminimalkan tindak kejahatan

 

be accessed by many people. The absence of authentication
allows anyone to enter anywhere within the University building which can result in many things. With this, a
security system is needed when accessing the room. One of them is by using a microcontroller-based electronic
circuit application. In this study, a security system for opening and closing doors using fingerprints based on
Arduino Mega has been successfully created. This system is made using a +5V DC voltage source for the
fingerprint module, Micro Switch, LCD, LED, Buzzer, and +12V DC for the Solenoid. Fingerprint and emphasis on
Switch as input, Arduino Mega as Microcontroller, and Solenoid, LCD, LED, and Buzzer as output media. Based on
the results of the analysis and testing that has been done, it is concluded that the security system in this study can
work optimally. This tool can unlock using fingerprint and lock using fingerprint or Switch, so as to minimize crime.

Referensi

Setianingrum, E.C. dan Purnama, B.E. 2013.

"Sistem Pengaman Brankas dengan

Menggunakan Handphone Berbasis

Mikrokontroler AT89S51". Seminar Riset

Unggulan Nasional Informatika dan Komputer

FTI UNSA. Vol. 2, No. 1, pp. 1–7.

Prasetyo, D.E. 2014. Sistem Keamanan Berlapis

untuk Lemari Brankas dengan Menggunakan 3

Kombinasi Password. Skripsi. AMIKOM

Yogyakarta.

Yumono, F. 2013. "Sistem Pengamanan Brankas

Kantor Perbankan Menggunakan Aktivasi

Password Digital Berbasis Mikrokontrol

Atmega 8535". Jurnal Cendekia. Vol. 11, No.

, pp. 42– 45.

Ariessanti, H.D., Radiyanto dan Yuswanto, A.S.

"Pengaman Brankas Menggunakan

Voice dengan Media Bluetooth Berbasis

Mikro-kontroller Atmega 328". Techno.COM.

Vol. 9, No. 1, pp. 27–32.

Diterbitkan

2022-09-09